aku selalu bertanya pada hatiku.
dimana akhir penantianku selama ini?
apakah masih terlalu ujung lagi?
tapi...
tak terhitung sudah waktu yang terlewat begitu saja.
harapannya kini melepuh terbakar kenyataan yang ada
bahwa harapannya kini tak sehangat yang dulu
mungkin terlalu lama terbakar
atau mungkin terlalu kering
atau juga yang lainnya
entahlah, aku tak tahu itu.
aku perlu mempertanyakan kembali padanya
jelaskan semua kisah yang selama ini semu
kisah yang ia jadikan hiburan
dan kisah yang kusebut harapan
aku bertanya dengan nada
mulutmu terkatup, membisu sejenak
sampai akhirnya lontaran kata kejam muncul bagai merajam hati
cuma lancung, harapan yang diberikan memang semu
inikah akhir penantianku?
bergerak dari lubang sini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
comment